17 Oktober 2010

I love my family

Benedict, me, Ryan, Mami, Papi
What MY DAD has done and said to me:
  • Waktu SMA dulu aku pernah ketahuan nyontek. Sampe my parents dipanggil Kepala Sekolah. Dan aku pun juga nyaris dikeluarin dari mata pelajaran tersebut, yang bisa jadi akibatnya gak naik kelas. Tapi ada 1 kejadian indah yang terjadi (yang tidak kulupa sampai sekarang), yaitu saat orang tuaku dipanggil Kepala Sekolah. Waktu menghadap, my Dad berkata, "Saya tau Evelyne memang salah, tapi dia anak saya. Dan sebagai orang tuanya saya meminta maaf atas perbuatannya itu, tapi saya sadar ini pun salah saya sebagai ortu. Namun satu hal yang pasti, saya akan terus berada di sisinya, terus men-support masa depannya, apapun hukuman Ibu kepadanya" Sejak saat itu, aku tidak pernah main-main lagi. I really take it seriously for school and college. Alhasil, IP ku: 3.32 dan berhasil lulus kuliah hanya dalam 3.5 tahun saja.
  • Ketika aku baru saja putus sama pacarku, my Dad malah berkata, "Ayo Vlyne kita pergi ke Mangga Dua yuukk.. Papi akan traktir kamu belanja dan membelikan barang-barang yang kamu suka." Yippii.. Aku kurang inget sih waktu itu beli apa aja, tapi yang kuingat, aku pulang dengan 3 kantong plastik besar, hihihi... Dan 2 hari kemudian, aku sudah bisa melupakan mantan pacarku itu...
  • Pernah juga waktu aku lagi merasa kesepian banget di rumah. Tiba-tiba timbul keinginan untuk memiliki anjing. Singkat cerita, aku memutuskan untuk meminjam anjing Sharpei milik tanteku, bernama Cathy selama 2 minggu. Aku memang hanya bermaksud meminjamnya saja, karena aku tau my Dad gak terlalu suka anjing. Tapi 10 hari kemudian, my dad malah mengijinkanku memeliharanya dan menjadikan anjing itu sebagai our pet. Thank you Dad..
What  My MOM has done and said to me :
  • My mom selalu nungguin aku pulang kantor supaya kita bisa makan malam bersama. Entah mau semalam apapun, she will waiting for me. Baru kemudian kami makan bersama di meja makan dan biasanya pun my mom hanya menjadi pendengar yang baik saja, dibiarkannya aku bercerita panjang lebar. Yeah.. She always in my side. She is my best friends. 
  • My mom suka membersihkan kamar anak-anaknya: ganti sprei, lap-lap, vacuum cleaner, ngejemur ranjang, dsb. Dan ia tidak pernah mengeluh dalam melakukannya, Kerenn...
  • Ketika aku batal married (it was 7 years ago), my mom told me, "Mami akan selalu bersama dengan kamu Vlyne. Bersama-sama kita akan hadapin ini. Mami juga akan selalu berada di sisimu, menghibur dan berusaha membuatmu tertawa lagi. Karena itulah yang Tuhan ingin Mami lakukan untuk menghiburmu." Dan akhirnya? Aku hanya menangis 3 hari saja dan tidak pernah bersedih/ memikirkannya lagi sampai sekarang :D That's because what my mom has said and done to me..
  • Dan ketika aku sempat mengalami financial problem, my mom selalu membantuku. Beliau-lah yang meminjamkan aku uang, membantu mengisi bensin, inisiatif membeli keperluanku. Dan di atas segalanya, my mom terus mendukung dan percaya akan keputusan yang telah kuambil. My mom tahu aku akan tetap baik-baik saja. "Doa orang benar memang besar kuasanya." I'm fine till now...
What MY BROTHER (Ryan) has done & said to me :
  • Ketika ada tukang parkir bersiul-siul terhadap aku, Ryan langsung membuka jendela dan berkata, "Eh Pak itu tuh kakak saya. Saya gak suka kamu berlaku demikian ya.. Lain kali jangan kurang ajar gitu. Paham? Awas lhoo.."
  • Waktu aku baru saja selesai skripsi dan memang diam saja di rumah, tidak melakukan apa-apa, aku sempet merasa kesepian dan bosan sekali. Lalu Ryan berkata begini, "Ayo Ci... Besok kamu ikut aku ke kampus deh. Aku cuma ada kelas satu kali. Lagipula di sana lagi ada pameran buku juga banyak jual makanan favorit. Oke?" Kenyataannya, I'd have fun in there. Aku berhasil beli buku-buku bagus yang miring harganya, trus terlibat dalam rapat dengan anggota Senat Kampusnya Ryan.
  • Pernah juga ketika aku baru mengundurkan diri dari WO tempat kami bernaung karena sikap kasar,  ketidak adilan dari boss-nya terhadapku, Ryan ikut-ikutan mengundurkan diri juga, ia memutuskan tidak mau terlibat lagi. Lalu beberapa bulan kemudian, istri bosnya sempat menghubungi Ryan dan meminta Ryan untuk kembali membantu timnya, belum-belum ia sudah mengatakan lebih baik jangan mengajak Evelyne (aku) lagi. Akhirnya dengan lantang Ryan menjawab, "Aku gak bisa, karena kalo ikut dengan kalian aku akan menyakiti ciciku. Dan aku tidak mau melakukannya.." Well, dia menolak pekerjaan itu untukku. I will never forget this..
  • Aku pernah bilang padanya bahwa ia sudah cocok dengan satu cewek ini. "Ryan, menurutku kamu dah cocok deh sama dia. Kenapa kalian gak jadian saja? Kita sekeluarga pun uda suka juga kok sama dia. Hmmm gimana? Coba deh kamu pikirin.." 2 hari kemudian, mereka jadian, walaupun sayangnya 1 tahun kemudian mereka putus. Tapi Ryan mendengarkan perkataanku dan mengikutinya. Dia percaya sama aku...
What MY LITTLE BROTHER (Benedict) has done & said to me : 
  • Waktu Dede (panggilan sayangku untuk Benedict) harus menjemput aku di tempat kerja, aku keluar dengan membawa 1 kantong plastik besar dan tas ku. Terlihat ribet memang, apalagi kami ternyata naik motor bukan mobil. Tapi belum aku duduk, Dede berkata, "Sini Ci plastiknya.. Aku taruh di stang motorku aja." Tujuan ia melakukan itu supaya aku bisa duduk nyaman di belakang. Namun setelah setengah jalan, tiba-tiba Dede menghentikan motornya dan berkata, "Ci.. Kok jadi miring-miring terus ya kemudinya?" Aku pun tertawa lalu berkata, "Ya uda sini kantongnya biar ku pegang aja." Tapi Dede tetep keukeuh, dan berkata, "Ya uda tas cici aja deh yang taruh di stang. Gak berat kan? Kalo ini sih bisa kok.." Hehehe, he was so funny
  • Ketika Benedict berantem sama pacar pertamanya, t'rus sempat putus sesaat, Ben datang ke kamarku lalu menangis. Dan sebelum ia bercerita, ia memelukku dulu sambil menangis di pundakku. Aku suka Benedict melakukan hal itu, ia sedang menganggapku sebagai Cici.

14 Oktober 2010

Excited to make you happy

Banyak cara membuat kita bahagia...
Banyak cara membuat kita tertawa dan tersenyum.
Mau tau bagaimana? Tanyalah pada ahlinya.TUHAN... DIA-lah the Master. Dia punya segudang cara untuk membuat kita tertawa dan bahagia.

Hari Rabu yang lalu, sebenarnya saya sudah berencana untuk tidak bekerja.
Rasanya tidak bersemangat sekali untuk masuk kantor.. Selain kenyataan saya akan masuk ke dalam "The chaos world," alasan lainnya juga karena saya sedang enggan bertemu bos saya.
Namun, Mami saya tercinta sudah membuatkan makanan untuk di-take away ke kantor, yaitu ayam goreng favorit dan nasi uduk (nyam.. nyam..)
Ketika saya baru saja membuka mulut dan berkata, "Males ke kantor nih, Mam..."
"Lho kok gitu? Mami uda masak dari jam 5 pagi tadi lho. Kalo tau kamu gak ke kantor kan Mami gak usah bangun sepagi itu," jawabnya dengan muka bete. Dengan perasaan tak enak, akhirnya saya berujar, "Ya sudah deh, aku ke kantor ya.."

Sambil menyetir, saya berdoa dalam hati agar semuanya berjalan lancar hari ini: Supaya tidak ada yang marah-marah, teriak-teriak, saling menyalahkan, dan supaya saya juga dapat bekerja dengan baik, giving my best...
Lalu saya pun memandang ke langit dan terlihat cuaca sedang bagus, tidak hujan, tidak panas, hebat..
Dan yang mengejutkannya lagi, jalanan tidak macet. Thank You Lord.. It's very a good start for my morning..

Setiap hari Rabu, I never missed to listen Coach Career di Hard Rock FM bersama Rene Suhardono. Saya suka sekali dengan setiap topiknya, betul-betul membangun dan memotivasi. Rasanya tuh, pikiran seperti didobrak dan dirombak habis-habisan supaya bisa menjadi the "Ultimate You" setelah mendengarkan. (that's good)

Topiknya kali itu: Sebuah big decision selalu dimulai dengan small step.
Seperti biasa di setiap sesi-nya, Coach Rene melontarkan pertanyaan, "Big Decision apa yang baru saja kamu ambil akhir-akhir ini? Dan small step apa yang kamu lakukan?"
Saya langsung mengirimkan SMS, dengan tulisan: "My big decision: Keluar dari perusahaan akhir tahun ini. My small decision: terus menulis (coz that's my passion), writing everyday supaya selesai bukunya, keep smiling, thankful for brand new day, forgive people, terus berbuat kasih kepada mereka." 

20 menit kemudian, Hard Rock FM menghubungi saya. Luar biasa sekali...  Mereka bilang, "Evelyne, kamu akan segera on air ya dan bisa tanya apa saja kepada Rene. Dan kalo bagus kamu pun bisa menangin Nexian Journey-nya." Wow...
Dan kesempatan itu pun datang, Iwet dan Ayu Dewi bertanya dulu, "Apa kabar Evelyne?" dan saya menjawab, "Baik.. Baik.." 
"Oke Evelyne kamu mau share apa ke Rene sekarang." kata Iwet. Dan mulailah saya bercerita di sana.

Kemudian, Coach Rene sempat berkata, "Wow.. Saya gak tau harus berkata apa.."
Tapi saya terus nyerocos saja, menggambarkan apa yang sedang terjadi. Karena saya merasa memang perlu membangun diri sendiri tiap hari. Itu yang harus saya lakukan... Makanya saya tidak menulis small step di SMS, tapi small decision.
I have to make small decision everyday untuk berkata pada diri sendiri, "Hey.. I'm gonna be okay.. I can do all things through GOD who strengthens me.." Terus menerus perkatakan itu setiap saat... Sebabnya terkadang saya merasa bisa tidak mudah bekerja dalam situasi kantor yang sekarang, terkadang saya bisa menjadi sangat tertekan banget untuk melaluinya.Di sisi lainnya pun, saya sudah punya agreement, "Kalau mau resign harus ajuin 3 bulan sebelumnya." Sometimes I hate that agreement.. But in a same time, I realized I have to commit; I can't too emotional. Apalagi saya tahu, sangat tidak dianjurkan sama sekali membuat keputusan dalam keadaan abu-abu ato bingung. Bisa jadi wrong decision yang dibuat. And I dont want that too.. I have to commit and responsible dengan keputusan yang sudah saya ambil. Karena itulah salah satu sikap orang dewasa: Bertanggung jawab atas keputusan yang telah diambilnya.

Then, saya berkata, "Aku mau menulis tiap hari." Lalu Coach Rene bertanya, "Sudah punya blog? Boleh tau apa namanya? Mungkin bisa berbagi disini, supaya bisa dibaca juga oleh yang lain."
Dan saya katakan, "Belum" (Sebenarnya saya sudah punya blog ini dari tahun 2009, tapi sudah tidak pernah saya isi atau jarang. Bahkan saya saja tidak yakin masih bisa sign in ato tidak, tapi nyatanya bisa, hahaha)
"Oke kamu harus punya sekarang. Karena aku yakin sekali, apa yang kamu tulis nanti bisa memberkati orang lain, juga bisa memengaruhi orang. Apa yang kamu rasakan, bisa kamu sharing-kan." 

Setelah selesai bercakap-cakap, akhirnya Iwet berkata, "Dan Evelyne kamu dapat hadiah Nexian Journey ya? Selamat.."
"Wah senangnya.. Uda punya blog, dapat hadiah pula, cocok tuh."
kata Ayu Dewi.
Tapi telp tiba-tiba ditutup, saya merasa belum diberitahu apa-apa about the gift, saya juga belum bilang "Tinggal disini... Nanti kirim aja kesini.... dan sebagainya" Namun sudah nut..nut.. (putus).

Waktu itu, saya belum tau sebenarnya saya dapat Nexian Journey atau tidak. Saya sempat telp balik berulang kali, juga bertanya ke operatornya, tapi I didn't get any explanation. But actually, that's not really matter for me. Yang terpenting: Sepanjang hari itu saya jadi tersenyum dan tersenyum terus. I'm so happy. Yeah, GOD really make me smile. Thank you Lord for what You've done.. 

Dan inilah yang saya lakukan juga, melanjutkan blog saya lagi.
Terima kasih untuk Coach Rene Suhardono. Yes.. This is my small step, but after heard what you said in a phone, I just believe: it will bring me to Big Decision and to the brighter future.

1 bulan kemudian...
Saya dapat juga Nexian Journey-nya, horee... Senang banget rasanya. Langsung saya jual untuk memenuhi kebutuhan. Dan harganya pun termasuk baguslah...